Pengaruh Pembelajaran Online Dimasa Pandemi

Pada bulan Maret 2020 di Indonesia, terjadi penetapan status darurat nasional dikarenakan munculnya virus Covid19 (corona virus disease)  yang mengharuskan kita membatasi kegiatan diluar rumah,salah satu dampak negatifnya yaitu menghambat kegiatan dibidang pendidikan, seperti kegiatan belajar mengajar di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran teknlogi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan pada masa pandemi. Adapun penelitian ini dipusatkan kepada anak-anak Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Atas didaerah Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung,untuk mengetahui bagaimana peran teknologi komunikasi dan informasi pada saat pandemi ini, yaitu mencakup dampak negatif dan positif yang dialami oleh para siswa. Kini pembelajaran yang biasanya dilakukan disekolah sekarang menjadi sistem online, semua interaksi menjadi serba digital yang tentunya dalam hal ini teknlogi komunikasi menjadi peranan penting dalam proses belajar mengajar. Kami melakukan penelitian dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif dengan wawancara observasi pengumpulan data. Informasi yang kita dapatkan bersumber dari anak-anak usia sekolah dasar sampai sekolah menegah atas dan orangtua yang membantu pembelajaran sistem online ini. Hasil dari wawancara menunjukkan bahwa saat ini sistem pendidikan di Indonesia 90% membutuhkan bantuan teknologi komunikasi berupa smartphone dan laptop atau komputer. Ada beberapa aplikasi yang dapat menunjang proses kegiatan belajar, antara lain seperti aplikasi: zoom, google classroom, whatsapp, maupun aplikasi lainnya. Dampak yang dialami peserta didik sangat beragam, 7 dari 10 orang siswa menyatakan bahwa e learning ini kurang efektif karena banyaknya materi yang tidak dapat tersampaikan dengan baik, anak anak di kalangan sekolah dasar juga mengaku bahwa mereka ingin sekolah offline saja agar bisa bertemu dengan teman teman.