Peran Humas Dalam Manajemen Organisasi Publik
Assalamualaikum teman-teman semua.. Perkenalkan nama saya Tanti Eka Prasasti dari kelas C7, saya akan membuat sebuah resume dari pertemuan minggu lalu, materi yang disampaikan mengenai Peran Humas Dalam Manajemen Organisasi Publik yang telah disampaikan oleh Ibu Siska Fajar Kusuma, S.M., M.M. dan telah saya diakusikan bersama teman teman dalam forum. Langsung saja, ini dia penjelasannya..
Opini publik adalah pendapat umum masyarakat yang mencakup tanggapan dan harapan masyarakat tentang suatu hal yang berhubungan dengan masyarakat dan kepentingan umum.
Unsur Opini Publik
- Isu yang aktual, menyangkut masyarakat banyak dan bersifat penting yang disiarakan melalui media massa.
- sekelompok orang yang mendiskusikan isu yang beredar dan sudah dipastikan kebenarannya bahwa berpengaruh terhadap kepentingan orang banyak yang kemudian menghasilkan kata sepakat dan pendapat tersebut disampaikan dalam bentuk lisan, tulisan dan gerak-gerik.
Fungsi adanya opini publik untuk pihak organisasi publik ataupun masyarakat untuk mengetahui citra perusahaan, apakah pelayanan yang diberikan sudah sesuai dengan kepuasan masyarakat, evaluasi untuk pihak internal dan dapat dijadikan penentuan strategi apa yang tepat untuk mempengaruhi opini publik.
Syarat dan Proses Opini Publik
Demokrasi
- Ketidakpuasan terhadap sesuatu yang memerlukan perbaikan
- Ketidakpuasan menjadi pembicaraan di kalangan masyarakat
- Masalah mendesak untuk diselesaikan
- Diperlukan pengambilan keputusan dalam penyelesaian
Konsep dasar dalam opini publik itu harus terencana agar dalam penyampaiannya dapat tersalurkan dengan baik, bisa juga melalui organisasi atau media dan harus ada target dan tujuannya, yang pastinya untuk kepentingan bersama.
Jika tidak ada rencana sebelumnya, hanya melakukan penyampaian pendapat umum kemungkinan tidak akan ditanggapi dengan baik.
Opini publik juga terbagi menjadi dua yaitu publik internal dan publik eksternal, publik internal itu adalah opini yang berasal dari pihak-pihak yang ada di dalam instansi atau pemerintahan, sedangkan opini eksternal itu berasal dari luar instansi atau pemerintahan.
Konsep Manajemen Humas Organisasi Publik
Humas diperlukan setiap instansi pemerintah maupun swasta untuk menciptakan komunikasi yang baik dengan publik. Selain itu, dengan adanya humas adalah untuk mengetahui hal-hal apa saja menyangkut pendapat umum yang dapat mempengaruhi dan berdampak bagi perusahaan.
Jika kita lihat kebelakang, saat terjadi virus covid-19 dr. Achmad Yurianto ditujuk sebagai juru bicara pemerintahan kepada masyarakat mengenai percepatan penanganan covid-19 saat itu. Adapun alur penyampaian seorang humas atau jubir adalah sebagai berikut:
- Pemerintah, menyiapkan informasi apa yang akan disampaikan kepada masyarakat.
- Jubir, menelaah dan menyusun strategi untuk menyampaikan informasi, jangan sampai ada kesalahpahaman atas yang disampaikan dan yang diterima oleh masyarakat.
- Press Conference, memberitahukan kepada media massa mengenai informasi yang akan disampaikan.
- Media, hasil dari preskon itu diabadikan lewat media online atau media massa, agar informasi dapat menyebar merata ke setiap golongan masyarakat.
- Masyarakat, menerima informasi dan memahami informasi dari pemerintah.
Para ahli sejarah humas sepakat bahwa hums otentik yang berlaku di Indonesia sejak proklamasi 17 Agustus 1945. Humas berfungsi sebagai penghubung atau perantara pemerintah dengan masyarakat maupun dengan lingkungannya.
Fungsional Humas dalam Organisasi
- Sebagai Method of Communication, merupakan rangkaian atau kegiatan komunikasi secara khas/khusus yang dilakukan oleh perusahaan, baik pimpinan, karyawan/staf.
- Sebagai State of Being, merupakan perwujudan dari kegiatan komunikasi dalam bentuk biro, divisi, bagian, seksi dll.
Faktor pendorong perkembangan humas adalah, tata kelola yang baik, industrial, demokrasi, ekonomi, serta teknologi informasi dan komunikasi. sedangkan faktor yang mempengaruhi keberadaan humas adalah besar kecilnya organisasi dan kemampuan pimpinan.
Kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang humas adalah:
- Creator, mempunyai ide dalam meciptakan suatu gagasan.
- Conceptor, mempunyai kemempuan menyusun dan membuat konsep program kerja kehumasan.
- Mediator, menguasai kemampuan teknik komunikasi yang baik, lisan maupun tulisan.
- Problem Solver, mampu mengatasi masalah yang dihadapi dan selalu mempunyai solusi atas permasalahan yang dihadapi.
Kode Etik Humas dalam organisasi pemerintahan merupakan pedoman dalam bersikap, berperilaku, bertindak, dan berucap para praktisi humas pemerintahan.
Pentingnya humas dalam pemerintahan:
- Memberikan informasi secara teratur tentang kebijakan
- Memberikan pelayanan kepada masyarakat
- Hubungan dengan media
Menurut KEP. Menteri Komunikasi dan Informatika No:371/KEP/M.KOMINFO/8/2007 adalah:
- Membuat suatu komitmen pribadi
- Menciptakan hubungan baik ke dalam
- Menciptakan hubungan baik ke luar
- Menciptakan hubungan sesama profesi
Komentar
Posting Komentar