KONSEP PELAYANAN PRIMA
Assalamualaikum teman-teman semua.. Perkenalkan nama saya Tanti Eka Prasasti dari kelas C7, saya akan membuat sebuah resume dari pertemuan kedua di minggu lalu, materi yang disampaikan mengenai Konsep Pelayanan Prima yang telah disampaikan oleh Ibu Siska Fajar Kusuma, S.M., M.M. dan telah saya diakusikan bersama teman teman dalam forum. Langsung saja, ini dia penjelasannya..
Pelayanan Prima itu apa sih? Pelayanan Prima merupakan pelayanan terbaik yang dilakukan suatu instansi atau perusahaan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dengan memperhatikan standar kualitas produk atau jasa yang akan dijual.
Pelayanan prima juga merupakan pendekatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk membangun hubungan yang baik dengan pelanggan, menciptakan rasa aman kepada pelanggan, menumbuhkan rasa percaya dan sebagai kunci untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. Berikut adalah resume beberapa materi mengenai konsep dari pelayanan prima:
1. Pemahaman Mengenai Pelayanan Prima
Seperti yang sudah kita bahas di awal, pelayanan prima itu sangat dibutuhkan oleh perusahaan atau instansi pemerintahan dalam melayani pelanggan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan dalam memenuhi kebutuhan nya, baik produk ataupun jasa.
Apabila kita melakukan pelayan yang sebaik-baiknya terhadap pelanggan dapat merasa aman dan tingkat kepercayaan nya pun meningkat sehingga akan tumbuh loyalitas pelanggan terhadap perusahaan atau instansi pemerintahan.
2. Kapan Pelayanan dapat dikatakan Prima?
Pelayanan dapat dikatakan prima bagi pelanggan apabila pelanggan mencapai kepuasaan dan pelayanan yang didapatkan sesuai dengan harapan pelanggan.
Pelayanan dapat dikatakan prima bagi perusahaan apabila dapat melayani pelanggan dengan baik, ramah, tepat dan cepat. Selain itu pelayanan dikatakan prima apabila kepedulian yang diberikan oleh suatu instansi pemerintah atau swasta terhadap pelanggan sehingga pelanggan merasa penting.
Contoh pelayan prima terbagi menjadi 3 bagian diantaranya:
a. Core Service, pelayanan yang ditawarkan kepada pelanggan, yang merupakan produk utamanya. Contohnya : kamar hotel.
b. Facilitating Service, fasilitas pelayanan tambahan kepada pelanggan. Contohnya : resepsionis hotel.
c. Supporting Service, pelayanan tambahan (pendukung) untuk meningkatkan nilai pelayanan atau untuk membedakan dengan pelayanan-pelayanan dari pihak pesaingnya.
3. Tujuan Pelayanan Prima
a. Untuk memberikan pelayanan yang bermutu tinggi kepada pelanggan
b. Untuk menimbulkan keputusan dari pihak pelanggan agar segera membeli
c. Untuk menumbuhkan kepercayaan pelanggan
d. Untuk menghindari terjadinya tuntutan-tuntutan yang tidak perlu di kemudian hari terhadap produsen.
e. Untuk menciptakan kepuasan pelanggan
f. Untuk mempertahankan pelanggan
4. Apa Perbedaan Tujuan Pelayanan Pada Sektor Publik (Pemerintahan) dengan Swasta?
a. Sektor Publik (Pemerintahan) : Pelayanan prima sektor publik tidaklah untuk mencari keuntungan, melainkan memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan masyarakat secara sangat baik atau terbaik. Hal tersebut dapat meningkatkan rasa percaya, aman dan nyaman masyarakat terhadap pemerintahan.
b. Swasta : Pelayanan prima dilakukan untuk mendapatkan keuntungan perusahaan, apabila pelayanan yang diberikan sudah prima maka pelanggan akan melakukan repeat order.
5. Manfaat Pelayanan Prima
a. Memenangkan persaingan, apalabila pelayanan yang diberikan baik, maka dapat menarik pelanggang bahkan akan memancing pelanggan baru karena dapat rekomendasi dari pelanggan tetap.
b. Memberikan keuntungan, keuntungan dapat dirasakan oleh kedua belah pihak.
c. Mempertahankan pelanggan,
d. Mengundang pelanggan baru,
e. Citra perusahaan atau Institusi menjadi baik,
6. Apa Manfaat Institusi Pemerintahan Menerapkan Pelayanan Prima?
Manfaat memberikan pelayanan prima bagi masyarakat adalah meningkatkan kualitas pelayanan perusahaan ataupun pemerintahan kepada pelanggan atau masyarakat, serta dapat menjadi acuan unruk pengenbangan penyusun standar pelayanan.
7. Prinsip Pelayanan Prima
a. Kemampuan, Pengetahuan dan keterampilan tertentu yang mutlak untuk menunjang program layanan prima, yang meliputi kemampuan dalam bidang kerja yang ditekuni.
b. Sikap, Perilaku atau perangai yang harus ditonjolkan ketika menghadapi pelanggan.
c. Penampilan, Penampilan seseorang baik yang bersifat fisik maupun nonfisikyang mampu merefleksikan kepercayaan diri dan kredibilitas dari pihak lain.
d. Perhatian, Kepedulian penuh terhadap pelanggan baik yang berkaitan dengan kebutuhan pelanggan maupun pemahaman atas saran dan kritiknya.
e. Tindakan, Berbagai kegiatan nyata yang harus dilakukan dalam memberikan layanan kepada pelanggan.
f. Tanggung jawab. Suatu sikap keberpihakan kepada pelanggan sebagai wujud kepedulian untuk menghindarkan atau meminimalkan ketidakpuasan pelanggan.
Komentar
Posting Komentar